Ujian Nasional Disebut Miliki Plus Minus

ADSENSE Link Ads 200 x 90
ADSENSE 336 x 280
Anggota Dewan Pertimbangan Presiden Prof Ujian Nasional Disebut Miliki Plus Minus

Anggota Dewan Pertimbangan Presiden Prof. Dr. Abdul Malik Fadjar menyampaikan ujian nasional (UN) mempunyai plus dan minus.

Malik Fadjar di Magelang, Jawa Tengah, Jumat, menyampaikan untuk plusnya, khususnya menciptakan standar nasional, bahkan hasil UN sudah diterima bagi siswa-siswa yang akan melanjutkan studi di luar negeri.

"Jadi sudah mendapat legalisasi di luar negeri. Persoalannya memang pada teknis, bagaimana supaya teknisnya membangun kejujuran," katanya dalam kunjungan kerja di Kabuaten Magelang.

Ia menyampaikan UN kini tidak memilih kelulusan. Namun, dalam pelaksanaan harus dilakukan perbaikan-perbaikan. Termasuk pula siapa yang berhak melaksanakan penilaian baik dari efisiensi maupun kualitasnya.

"Mungkin nantinya diatur per daerah, tetapi dengan standar nasional," katanya.

Menurut beliau evalusi terhadap UN hasus dilakukan dan disempurnakan.

"Jangan ditangani pusat, untuk tingkat SD dilakukan kabupaten/kota dan tidak diawasi polisi. Mengapa naskah UN tidak di simpan di kantor bupati atau wali kota, tampaknya gawat banget," katanya.

Ia juga memberikan cita-cita Presiden Joko Widodo wacana porsi 40-60 persen pendidikan vokasi. Untuk itu, jikalau kesulitan untuk mendapat lahan pembangunan gedung SMK, nantinya akan mendorong semoga proyek dilakukan pemda.

Pada kunjungan kerja di Magelang, mantan Mendiknas di abad Kabinet Gotong Rotong ini, sesudah terima Bupati Zaenal Arifin di rumah dinas bupati, kemudin melaksanakan kunjungan di Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Magelang, Universitas Muhammadiyah Magelang, Kantor Kemenang Kabupaten Magelang, dan bertemu dengan Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Magelang. 
sumber: antaranews.com


Sumber https://indrabayang.blogspot.com/
ADSENSE 336 x 280 dan ADSENSE Link Ads 200 x 90

0 Response to "Ujian Nasional Disebut Miliki Plus Minus"

Posting Komentar