Persiapan Ujian Nasional Berbasis Komputer (Unbk) Tak Hiraukan Info Moratorium Un

ADSENSE 336 x 280

Sahabat edukasi, selamat pagi dan salam sejahtera untuk guru-guru seluruh indonesia dimanapan dan dijenjang apapun anda mengajar....

mari simak informasi berikut ini wacana Moratorium Ujian Nasional yang wajib rekan-rekan guru ketahui...

Sejumlah sekolah penyelenggara Ujian Nasional Computer Based Test (UN CBT) di wilayah Kabupaten Semarang tetap melanjutkan persiapannya, meski isu moratorium UN semakin santer.

ADSENSE Link Ads 200 x 90

"helvetica" , sans-serif;">Sekolah-sekolah ini tetap beropini UN harus dilanjutkan sebagai alat ukur sekaligus pemetaan hasil berguru siswa. “Hasil tamat proses berguru siswa harus ada,” tegas Kepala Sekolah Menengah kejuruan Nahdlatul Ulama (NU) Ungaran, Ahmad Hanik, di Ungaran, Selasa (29/11).

Menurut Hanik, Bagaimana sekolah akan menilai perkembangan kognitif akseptor didik saat tidak ada alat evaluasinya. Ia justru mengkhawatirkan saat tidak ada hasil penilaian akhir, akseptor didik nantinya akan meremehkan.

Siswa nantinya akan beranggapan, untuk apa harus berguru tekun. Karena tidak ada alat evaluasinya atau ‘bahasa’ gampangnya tidak ada lagi UN. 

Oleh alasannya itu, lanjutnya, sepanjang belum ada kejelasan wacana moratorium UN ini pihaknya tetap akan memakai pola regulasi lama. Demikian halnya dengan siswa, sejauh ini masih melaksanakan aktivitas berguru ibarat biasa termasuk mengikuti simulasi UN CBT.

Pun demikian, terkait informasi moratorium UN ini masih akan menjadi konsumsi guru atau staf pengajar. “Siswa akan kita beri tahu sebelum ada informasi terbaru yang lebih sempurna soal kebijakan tersebut,” tegasnya.

Kepala Sekolah Menengan Atas Negeri 1 Bergas, Jadmi Rahayu mengamini pihaknya tetap menggelar simulasi UN CBT. Ia juga beropini UN nantinya merupakan alat untuk pemetaan serta mengetahui kemampuan siswa.

Demikian yang sanggup admin lansir dari www.republika.co.id

Sumber https://indrabayang.blogspot.com/

ADSENSE 336 x 280 dan ADSENSE Link Ads 200 x 90

Tweet