Metode Pembelajaran Prediksi, Active Learning

ADSENSE Link Ads 200 x 90
ADSENSE 336 x 280
Metode Pembelajaran Prediksi merupakan metode pembelajaran aktif yang menyenangkan guna me Metode Pembelajaran Prediksi, Active Learning

Metode Pembelajaran Prediksi merupakan metode pembelajaran aktif yang menyenangkan guna membantu siswa lebih rnengenal satu sama lain. Kegiatan ini juga merupakan eksperimen berkesan menarik.
Untuk mata pelajaran yang sering menuntut kerjasama kelompok dalam bekerja, team building perlu dibangun sejak awal pembelajaran. Hal dimaksudkan biar siswa sanggup secepatnya mengenal teman-temannya sehingga pada alhasil mereka sanggup berhubungan dalam kelompok. Strategi ini yaitu salah satu cara yang cukup baik untuk membantu siswa/ mahasiswa mengenal satu sama lain. Strategi ini juga sanggup menjadi satu experimen menarik pada pertemuan pertama dari suatu pembelajaran.
Prediction (prediksi) yaitu merupakan suatu proses menciptakan dugaan terhadap suatu bencana fisika. Dalam menciptakan dugaan siswa sudah memikirkan alasan mengapa ia menciptakan dugaan menyerupai itu. Dalam proses ini siswa diberi kebebasan seluas-luasanya menyusun dugaan dengan alasannya, sebaiknya guru tidak membatasi pemikiran siswa sehingga banyak gagasan dan konsep fisika muncul dari pikiran siswa. 
Semakin banyaknya muncul dugaan dari siswa, guru akan sanggup mengerti bagaimana konsep dan pemikiran fisika siswa perihal duduk perkara yang diajukan. Pada proses prediksi ini guru juga sanggup mengerti miskonsepsi apa yang banyak terjadi pada diri siswa. Hal ini penting bagi guru dalam membantu siswa untuk membangun konsep yang benar.

LANGKAH-LANGKAH

1. Bentuklah sub-sub kelompok beranggotakan 3 atau 4 siswa (yang relatif kurang dekat satu sama lain).
2. Katakan kepada siswa bahwa kiprah mereka yaitu memprediksi bagaimana masing-masing siswa di dalam kelompok mereka akan menjawab pertanyaan tertentu yang telah anda siapkan. Berikut ini yaitu alternatif pertanyaannya:
  1. Jenis musik apakah yang kau sukai?
  2. Apa keglatan favoritmu di kala senggang?
  3. Berapa jamkah biasanya kau tidur malam?
  4. Berapa banyak saudara kandung kamu, dan kau ini anak keberapa?
  5. Di manakah kau dibesarkan?
  6. Seperti apakah kau waktu kecil?
  7. Orang tuamu punya perilaku keras ataukah lembut sih?
  8. Pekerjaan apa yang pemah kau punyai?

Baca juga :
MetodePembelajaran Diskusi dan langkah-langkahnya
MetodePemebalajaran,bertukar pasangan
Metode pembelajaran, mengembangkan pengetahuan
Model Pembelajaran Number Head Together

 Catatan: Pertanyaan lain sanggup ditambahkan atau dikurangi tergantung pada peserta didik di dalam kelas pelajaran anda.

3. Perintahkan sub-sub kelompok untuk memulai dengan menyeleksi satu orang sebagai "subyek" pertama. Desaklah anggota kelompok untuk sedetail mungkin dalam memprediksi subyek itu. Katakan pada mereka untuk tidak takut dalam melaksanakan prediksi secara blak-blakan! Ketika menciptakan dugaan, perintahkan "subyek" untuk tidak menunjukkan indikasi perihal ketepatan prediksi yang dilakukan terhadap dirinya. Ketika siswa yang lain sudah menuntaskan prediksi mereka perihal si "subyek". si "subyek" lalu harus mengemukakan balasan atas pertanyaan perihal dirinya.
4. Perintahkan biar tiap anggota kelompok melaksanakan giliran menjadi target prediksi.

VARIASI

1. Buatlah sejumlah pertanyaan yang mengharuskan siswa menciptakan prediksi perihal pendapat dan keyakinan (bukannya gosip faktual) masing-masing. Sebagai contoh, tanyakan: "Sifat apakah yang paling penting untuk dimliki oleh seorang teman?


2. Hilangkan prediksi. Sebagai gantinya, perintahkan siswa. satu demi satu. untuk menjawab pertanyaan itu segera. Kemudian, perintahkan tiap anggota sub kelompok untuk mengemukakan fakta-fakta apa saja—tentang sesama siswa—yang "mengejutkan" mereka (berdasarkan kesan pertama).

Baca Juga :
Tips Mengajar menyenangkan bagi guru
Membangun komunikasi efektif dalam pembelajaran
Mengenal karakteristik penerima didik dari aspek sosio emosional
menjadi guru efektif, mengapa tidak 
Demikian semoga bermanfaat. 

Sumber https://indrabayang.blogspot.com/
ADSENSE 336 x 280 dan ADSENSE Link Ads 200 x 90

0 Response to "Metode Pembelajaran Prediksi, Active Learning"

Posting Komentar