Cara Menulis Kutipan Dan Pola Pada Karya Tulis Ilmiah

ADSENSE Link Ads 200 x 90
ADSENSE 336 x 280
Bagaimana cara menulis kutipan dan contoh Cara Menulis Kutipan dan Acuan pada Karya Tulis Ilmiah
Bagaimana cara menulis kutipan dan acuan?

Cara Menulis Kutipan dan Acuan pada Karya Tulis Ilmiah

Artikel cara menulis kutipan dan contoh ini cukup penting, walaupun sering diabaikan oleh beberapa penulis pemula. Pencirian karya tulis ilmiah (KTI) contohnya laporan ptk (penelitian tindakan kelas), yaitu disajikannya gagasan atau wangsit orang lain dalam upaya memperkuat dan memperkaya gagasan penulisnya. Gagasan yang sudah pernah diungkapkan oleh orang lain itu kemudian sanggup diacu (menjadi contoh atau rujukan), dan selanjutnya sumber contoh itu harus dimasukkan ke dalam Daftar Pustaka. Penulisan Daftar Pustaka ini harus lengkap dan bersesuaian dengan contoh yang dimuat pada karya tulis itu. Maksudnya, sumber yang telah dicantumkan pada kepingan Daftar Pustaka betul-betul telah pula dipakai sebagai materi rujukan dalam artikel atau laporan. Pun demikian balikannya, bila suatu contoh dipakai sebagai rujukan padaartikel atau laporan, maka pada Daftar Pustaka sumber contoh itu wajib dicantumkan. Sebagai wujud tanggungjawab kualitas artikel atau laporan, biasanya sumber yang dijadikan kepustakaan (pada Daftar Pustaka) harus cukup memadai jumlahnya. Daftar Pustaka ini kemudian disusun berurutan secara alfabetis dan penulisannya harus menyesuaikan dengan aturan-aturan yang telah ditetapkan (selingkung).Lalu bagaimanakah cara menulis kutipan dan contoh dalam karya tulis ilmiah anda?

Cara Menulis Kutipan

Cara menyajikan gagasan orang lain untuk memperkuat gagasan penulis sanggup dibedakan menjadi dua macam, yaitu: kutipan pribadi dan kutipan tidak langsung. Sebaiknya pengutipan dilakukan secara tidak pribadi (lebih dianjurkan), yaitu dengan cara menulis ringkasan atau simpulan gagasan yang ingin dikutip tadi.

Perhatikan contoh-contoh di bawah ini untuk melihat bagaimana kutipan pribadi dan kutipan tidak pribadi ditulis pada artikel atau laporan karya ilmiah.

Kutipan langsung:

Lebih lanjut lagi Suharno menjelaskan bahwa kecepatan terdiri dari tiga macam, yaitu:
Sprinting speed yaitu kemampuan untuk bergerak ke depan dengan kekuatan maksimal dan kecepatan yang setinggi mungkin.
Speed of movement yaitu kemampuan suatu kontraksi semaksimal mungkin sebuah otot atau segerombolan otot dalam suatu gerakan yang terputus.
Reaction of speed yaitu kemampuan suatu otot atau segerombolan otot untuk bereaksi secepat mungkin temponya sehabis menerima rangsangan (Suharno, 1973:23).

Kutipan tidak langsung:

Suharno (1973) menyatakan bahwa kecepatan terdiri dari gerakan ke depan sekuat tenaga dan semaksimal mungkin, kemampuan gerakan kontraksi putus-putus otot atau segerombolan otot, kemampuan reaksi otot atau segerombolan otot dalam tempo cepat sebab rangsangan.

Perhatikan sekali lagi, kutipan pribadi tidak disarankan, tetapi lebih disarankan untuk memakai kutipan tidak langsung.

Cara Menulis Acuan

Acuan merupakan penulisan sumber gagasan di dalam teks dengan maksud sebagai:
Pengakuan kepada penulis gagasan awal bahwa penulis telah meminjam, bukan menggandakan atau memplagiat.
Memberitahukan kepada khalayak pembaca karya tulis artikel atau laporan penelitian wacana dari siapa atau darimana gagasan tersebut diambil.

Sebuah contoh dalam artikel ilmiah atau laporan penelitian berisikan nama penulis yang tulisannya telah dikutip, tahun ditulis, ditambah atau tanpa ditambah nomor halaman di mana gagasan tersebut dirujuk atau dikutip. Nama penulis gagasan yang dikutip hanya nama belakang (nama akhir). Acuan ini sanggup dituliskan pada bagian  tengah atau selesai kalimat kutipan. Cara menuliskan contoh yaitu dengan menulis nya secara terpisah dari kalimat kutipan melalui tanda kurung buka dan kurung tutup. Perhatikanlah contoh-contoh kemungkinan cara menuliskan contoh di bawah ini:

Acuan dengan 1 orang penulis:


Karya tulis ilmiah yaitu goresan pena faktual yang dipakai penulisnya untuk memperlihatkan suatu pengetahuan atau informasi kepada orang lain (Riebel, 1978:1).

Atau

Karya tulis ilmiah yaitu goresan pena faktual yang dipakai penulisnya untuk memperlihatkan suatu pengetahuan atau informasi kepada orang lain (Riebel, 1978).

Atau

Menurut Riebel (1978:1), karya tulis ilmiah yaitu goresan pena faktual yang dipakai penulisnya untuk memperlihatkan suatu pengetahuan atau informasi kepada orang lain.

Acuan dengan 2 orang penulis pada 1 karya:


Contoh:
Karya tulis ilmiah yaitu goresan pena faktual yang dipakai penulisnya untuk memperlihatkan suatu pengetahuan atau informasi kepada orang lain (Ray dan Lambert, 1980).

Acuan dengan 2 orang penulis pada 2 karya berbeda:


Contoh:
Karya tulis ilmiah yaitu goresan pena faktual yang dipakai penulisnya untuk memperlihatkan suatu pengetahuan atau informasi kepada orang lain (Richards, 1991; Tabott, 1998).

Acuan dengan penulis lebih dari 2 orang: cukup ditulis nama belakang penulis pertama, sedangkan penulis lainnya ditulis sebagai ‘dkk’ (dan kawan-kawan).


Contoh:
Membaca yaitu acara interaksi antara pembaca dengan penulis yang kehadirannya diwakili oleh teks (Sumitro dkk, 2011).

Demikian cara menulis kutipan dan contoh dalam karya tulis ilmiah. Semoga bermanfaat.
ADSENSE 336 x 280 dan ADSENSE Link Ads 200 x 90

0 Response to "Cara Menulis Kutipan Dan Pola Pada Karya Tulis Ilmiah"

Posting Komentar