ADSENSE Link Ads 200 x 90
ADSENSE 336 x 280
Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Perkembangan Kognitif Anak
Menurut Piaget, perkembangan kognitif yang terdiri dari 4 periode sebagaimana telah ditulis pada postingan sebelumnya di blog http://penelitiantindakankelas.blogspot.com ini sebelumnya, dipengaruhi oleh paling tidak 4 (empat) faktor. Kelima faktor tersebut yaitu sebagai berikut:#1 KEMATANGAN
Kematangan perkembangan sistem saraf pusat, otak, koordinasi motorik, perubahan fisiologis dan anatomis sangat kuat pada perkembangan kognitif seorang anak.
#2 PENGALAMAN FISIK
Bila seorang anak berinteraksi dengan lingkungannya, maka anak tersebut akan memperoleh pengalaman fisik. Pengalaman fisik ini memungkinkan anak membuatkan acara dan gaya otak sehingga mereka akan mentransfernya ke dalam bentuk suatu gagasan atau ide. Pengalaman fisik ini kemudian sanggup mereka kembangkan menjadi kebijaksanaan matematika. Pengalaman fisik sanggup berasal dari kegiatan ibarat meraba, memegang, melihat, mendengar, sehingga berubah menjadi kegiatan berbicara, membaca, dan berhitung.
#3 PENGALAMAN SOSIAL
Ketika anak melaksanakan interaksi sosial, maka mereka akan memperoleh pengalaman sosial. Interaksi sosial sanggup dalam bentuk bertukar gagasan atau pendapat dengan orang lain, percakapan dengan teman sebaya, perintah yang diberikan orang yang lebih renta atau dewasa, membaca, atau bentuk kegiatan lainnya. Bila anak berinteraksi dengan orang lain, maka secara perlahan-lahan sifat egosentris mereka akan berkurang. Mereka akan mulai menyadari bahwa suatu tanda-tanda sanggup didekati dan dimengerti dengan banyak sekali cara. Melalui diskusi dengan orang lain, anak akan memperoleh pengalaman mental yang bagus. Lalu, dengan pengalaman mental inilah otak mereka sanggup bekerja dengan cara-cara gres untuk menuntaskan masalah. Pengalaman sosial juga sangat diharapkan oleh anak untuk membuatkan konsep-konsep penting ibarat kejujuran, etika, moral, kerendahan hati, dsb.
#4 KESEIMBANGAN
Untuk mencapai suatu tingkatan kognitif tertinggi, maka anak memerlukan keseimbangan. Sebuah keseimbangan akan sanggup mereka capai melalui proses asimilasi dan akomodasi. Asimilasi yaitu suatu proses yang berkaitan dengan pemerolehan gosip dari lingkungan dan menggabungkannya dengan skema struktur konsep yang telah mereka miliki. Sedangkan proses kemudahan di sini berkaitan dengan proses pemodifikasian skema struktur konsep untuk mendapatkan gosip baru. Dalam prosesnya, suatu stimlus yang didapat anak dari lingkungan sanggup mengganggu suatu keseimbangan, tetapi dengan suatu respon anak sanggup mengembalikan keseimbangan, yaitu melalui kedua proses tersebut di atas: asimilasi dan akomodasi.
#5 ADAPTASI
Anak, sebagai hasil penyesuaian dengan lingkungannya, akan secara progresif mengatakan interaksi dengan lingkungan secara lebih rasional.
0 Response to "Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Perkembangan Kognitif Anak"
Posting Komentar