3 Ciri Media Pembelajaran Berdasarkan Gerlach Dan Ely

ADSENSE Link Ads 200 x 90
ADSENSE 336 x 280

Ciri-Ciri Media Pembelajaran

Blog PTK (Penelitian Tindakan Kelas) dan Model-Model Pembelajaran berikut ini akan memaparkan pemikiran Gerlach dan Ely (1971) yang masih relevan hingga ketika ini, adalah perihal 3 ciri penting media pembelajaran dalam dunia pendidikan. Gerlach dan Ely telah mengungkapkan betapa media pembelajaran sangat diharapkan dalam aktivitas berguru mengajar. Pada tahun 1971, mereka telah mengemukakan bahwa media pembelajaran dalam dunia pendidikan sanggup berperan penting. Media pembelajaran sanggup menggantikan tugas guru yang  tidak sanggup guru lakukan. Media pembelajaran mempunyai paling  tidak mempunyai 3 ciri penting, yaitu: (1) ciri fiksatif; (2) ciri manipulatif; dan (3) ciri distributif. Berikut kita bahas secara lebih mendetail satu per satu.
 berikut ini akan memaparkan pemikiran Gerlach dan Ely  3 Ciri Media Pembelajaran Menurut Gerlach dan Ely
ciri-ciri media pembelajaran

Ciri Fiksatif (Fixative Property)

Media pembelajaran mempunyai kemampuan untuk merekam, menyimpan, melestarikan, dan merekonstruksi suatu insiden atau objek. Banyak kejadian-kejadian penting atau objek-objek yang harus dipelajari oleh siswa. Kejadian-kejadian itu tentu saja sering kali sudah berlalu, contohnya saja peristiwa-peristiwa bersejarah yang terjadi di suatu negara. Siswa sanggup mepelajari bagaimana insiden atau kejadian-kejadian itu melalui rekaman video dokumentasi, dan foto-foto. Objek-objek biotik ataupun abiotik yang unik dan harus dipelajari oleh siswa sanggup dihadirkan dengan praktis diruang kelas dengan rekaman video atau foto. Peristiwa dan objek-objek pembelajaran dengan demikian sanggup dihadirkan setiap waktu jikalau dikehendaki.

Ciri Manipulatif (Manipulative Property)

Kejadian yang berlangsung berhari-hari bahkan bertahun-tahun sanggup disajikan dalam waktu beberapa menit saja. Banyak insiden atau objek yang sulit diamati secara pribadi dengan praktis diamati melalui media pembelajaran berupa rekaman video dan foto. Bayangkan, siswa sanggup mempelajari bagaimana proses pertumbuhan dan perkembangan embrio di dalam kandungan ibu hanya dalam waktu 10 hingga 15 menit. Proses ini aslinya berlangsung selama 9 bulan di dalam badan ibu. Dengan pemberian teknologi khusus dan proses perekaman yang kemudian dilakukan manipulasi, waktu sanggup dipersingkat dengan mempercepat dengan hanya menampilkan kejadian-kejadian penting saja. Selain itu, bahkan proses sanggup diputar balik dan diulang-ulang. Kejadian yang berlangsung cepat juga sanggup diperlambat. Teknologi telah mengakibatkan media pembelajaran mempunyai peranan yang amat penting untuk memperlihatkan pemahaman akan suatu insiden atau objek bagi siswa.

Ciri Distributif (Distributive Property)

Dengan penggunaan media pembelajaran, insiden atau objek pada suatu tempat sanggup disebarkan ke tempat lain dengan mudahnya. Rekaman film dan foto, pada kurun digital kini dengan sangat praktis didistribusikan tanpa terkendala ruang dan waktu. Kejadian di daerah-daerah yang sulit atau bahkan mustahil dikunjungi oleh siswa sanggup dihadirkan di ruang kelas mereka tanpa memerlukan banyak perjuangan keras. Penggunaan internet atau perangkat penyimpan data menyerupai flashdisk, CD, dan sebagainya memudahkan bahan-bahan pembelajaran tersebut ddistribusikan. Konsistensi isu yang terdapat didalamnya akan selalu terjaga sebagaimana aslinya (ajeg).

Demikian artikel perihal 3 Ciri Media Pembelajaran berdasarkan Gerlach dan Ely (1971) dari blog Penelitian Tindakan Kelas dan Model-Model Pembelajaran. Semoga memberi manfaat bagi anda. Salam.
ADSENSE 336 x 280 dan ADSENSE Link Ads 200 x 90

0 Response to "3 Ciri Media Pembelajaran Berdasarkan Gerlach Dan Ely"

Posting Komentar