ADSENSE Link Ads 200 x 90
ADSENSE 336 x 280
Pendidikan dan Gender
Muhammad Faiq Dzaki
Pendidikan yang bermutu membangun rasa percaya diri baik pada anak wanita maupun lakilaki, dan membantu mereka menyebarkan potensi diri. Dalam masyarakat yang adil, anak wanita maupun pria mempunyai hak yang sama, namun kadang kala hak-hak anak wanita terhadap pelayanan pendidikan terabaikan. Padahal, pentingnya wanita yang berpendikan dalam pembangunan masyakarat sudah tidak disangkal lagi.
Perempuan yang berpendidikan lebih bisa menciptakan keluarganya lebih sehat dan menawarkan pendidikan yang lebih bermutu pada anaknya, Selain itu wanita berpendidikan lebih mempunyai peluang untuk mendapat pekerjaan yang lebih baik. Sebaliknya, wanita yang pendidikannya kurang akan lebih rentan terhadap tindak kekerasan (fisik maupun non fisik), dan mempunyai tingkat kesehatan dan ekonomi yang cenderung lebih rendah.
Seringkali secara tidak sengaja, guru membedakan murid wanita dan pria alasannya ialah guru beropini bahwa murid perlu diperlakukan secara khusus berdasarkan tugas yang didasarkan pada jenis kelamin. Padahal perkiraan wacana tugas wanita dan pria yang dipegang oleh guru bisa menimbulkan ketidakadilan dalam menawarkan layanan pendidikan yang terbaik bagi murid laki dan perempuan. Tentu saja penting menghargai perbedaan antara anak wanita dan laki, asal pembedaan itu tidak menimbulkan pembatasan terhadap kesempatan anak wanita maupun laki dalam menyebarkan potensi mereka
Muhammad Faiq Dzaki
Pendidikan yang bermutu membangun rasa percaya diri baik pada anak wanita maupun lakilaki, dan membantu mereka menyebarkan potensi diri. Dalam masyarakat yang adil, anak wanita maupun pria mempunyai hak yang sama, namun kadang kala hak-hak anak wanita terhadap pelayanan pendidikan terabaikan. Padahal, pentingnya wanita yang berpendikan dalam pembangunan masyakarat sudah tidak disangkal lagi.
Perempuan yang berpendidikan lebih bisa menciptakan keluarganya lebih sehat dan menawarkan pendidikan yang lebih bermutu pada anaknya, Selain itu wanita berpendidikan lebih mempunyai peluang untuk mendapat pekerjaan yang lebih baik. Sebaliknya, wanita yang pendidikannya kurang akan lebih rentan terhadap tindak kekerasan (fisik maupun non fisik), dan mempunyai tingkat kesehatan dan ekonomi yang cenderung lebih rendah.
Seringkali secara tidak sengaja, guru membedakan murid wanita dan pria alasannya ialah guru beropini bahwa murid perlu diperlakukan secara khusus berdasarkan tugas yang didasarkan pada jenis kelamin. Padahal perkiraan wacana tugas wanita dan pria yang dipegang oleh guru bisa menimbulkan ketidakadilan dalam menawarkan layanan pendidikan yang terbaik bagi murid laki dan perempuan. Tentu saja penting menghargai perbedaan antara anak wanita dan laki, asal pembedaan itu tidak menimbulkan pembatasan terhadap kesempatan anak wanita maupun laki dalam menyebarkan potensi mereka
0 Response to "Pendidikan Dan Gender"
Posting Komentar